hey hey !
saya ingin mencoba sedikit lebih produktif lagi dalam menulis. bukan berarti saya dalam kondisi drama ya (PADAHAL ASLINYA IYA). haha. kali ini saya akan menceritakan mengenai kawan saya yang beberapa waktu sempat nge-chat saya (setelah sekian lama tidak pernah bersua). sebut saja teman saya namanya BUNGA. dan saya IRMA (ye iyelaaaah, mau ganti nama sapeee?!)
tepat hari kamis beberapa minggu yang lalu, bunga nge-line saya. menyapa saya dan menyampaikan rasa rindunya. alhamdulillah masih ada yang rindu sama saya. ALHAMDULILLAH ya ALLAH. haha. bunga sedang butuh teman untuk bercerita mengenai kondisi rumah tangganya yang awalnya baik-baik saja kemudian kedatangan tamu tidak diundang.
bunga dan suaminya menjalani pernikahan namun tidak tinggal bersama dikarenakan alasan pekerjaan. bunga mencium gelagat berbeda dari sang suami yang sudah dinikahinya selama hampir 3 tahunan ini. setelah diselidiki oleh bunga, ternyata suaminya memiliki hubungan khusus dengan seorang perempuan (yang kebetulan seorang janda, cantik dan lebih muda dari bunga). dan ternyata semuanya bermula dari MEDIA SOSIAL!
bunga menyelidiki semua akun media sosial suaminya dan ternyata suami ini membuat fake account untuk tetap keep in touch dengan WIL (read: Wanita Idaman Lain) ini. akhir kata, bunga mau berpisah dengan suaminya karena sang suami akhirnya mengaku ke bunga bahwa dia menyayangi bunga dan juga WIL ini. ASTAGFIRULLOH. bunga yang emang pada dasarnya sudah cantik dan kurus, benar-benar bertekat mengubah semua penampilannya. bunga menyalahkan dirinya sendiri terhadap kejadian ini. menurutnya, semua hal ini terjadi karena bunga kurang cantik, kurang baik, kurang segala - galanya. padahal menurut saya BUNGA CANTIK, dan suaminya biasa aja. dengan segala perubahan yang terjadi di diri bunga, bunga berhaap suaminya akan menyesal karena lebih memilih WIL itu.
saya dicurhati yang awalnya mendengarkan dan menyahuti dengan tenang jadi pengen ngegaruk muka suami bunga. namun dengan alasan anak, bunga mengurungkan niat tersebut dan dia memaafkan suaminya. BUNGA MEMAAFKAN SUAMINYA. betapa ya hati seorang perempuan itu, penuh dengan maaf dan pengampunan. layak jika Allah mengistimewakan perempuan :)
setelah bunga puas bercerita tentang pengalamannya yang buruk itu, dia ingin mendengar pendapat saya. pendapat seorang teman yang sebenarnya tidak patut diseriusin juga, karena saya BELUM MENIKAH dan tidak bisa mewakili posisi bunga sebagai seorang ISTRI. hehe. namun bunga berlapang dada menerima status temannya yang tak juga berubah ini.
tidak ada yang bisa menyelamatkan diri kita sendiri dari perasaan duka, sedih, kecewa, sakit, putus asa karena hidup ini tak terwakili siapapun.
saya hanya bisa berusaha merasakan yang bunga rasakan, namun tak bisa mewakilkannya. jadi saya memberi wejangan yang menurut saya ... bisa dikembalikan untuk saya sendiri. saya meminta bunga untuk tidak menyalahkan dirinya sendiri terhadap pengkhianatan yang dilakukan suaminya yang udah ngeberengsekin hidupnya bunga. Banyak orang lupa, bahwa kesetiaan itu tanggung jawab, dan tidak ada hubungannya dengan perilaku atau hal remeh temeh yang kadang mengganggu hari. Setia itu sikap, dan untuk dasar apapun, harus dipertahankan. stop menyalahkan diri sendiri. dan yang jelas ...
tidak seorangpun berhak dikhianati sekacau apapun isi kehidupannya :)
untuk BUNGA yang sudah berbesar hati menerima kekurangan suami (yang tergolong dalam kaum pernah selingkuh), anda benar-benar HEBAT & KUAT! pemakluman terhadap suami bunga yang tidak bisa memegang janji dan satu hati adalah yang akan membuat suaminya ini tersadar dan kembali. kembali kepada yang setia menunggu walaupun suaminya tidak layak untuk ditunggu (menurut saya).
bagi orang - orang terlahir memiliki naluri berpetualang yang tidak selesai dengan komitmen, yang menjadikan selingkuh sebagai habbit, please be wise. pemakluman "satu hati untuk menepi dan ribuan hati dan badan untuk diicip-icip" adalah sesuatu yang menjijikkan.
Komentar
Posting Komentar